Gambaran Sistem Informasi

Sistem adalah sub-sub sistem yang saling berinteraksi dan berintergrasi untuk mencapai sebuah tujuan  tertentu seperti target, informasi dan tujuan lainnya. Sedangkan informasi merupakan data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang penting bagi pengguna dan mempunyai nilai yang nyata atau dapat dirasakan manfaatnya dalam keputusan-keputusan yang akan datang.

Ada banyak definisi tentang sistem informasi yang di definisikan oleh para ilmuan antara lain:

·  Menurut Alter (1992) Sistem informasi adalah kombinasi antara prosedur kerja, informasi, orang, dan teknologi informasi yang diorganisasikan untuk mencapai tujuan dalam sebuah organisasi.

·     Menurut Bodnar dan Hopwood (1993)

Sistem informasi adalah kumpulan perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang untuk mentransformasikan data ke dalam bentuk informasi yang berguna.

·     Menurut Hall (2001)

Sistem informasi adalah sebuah rangkaian prosedur formal dimana data dikelompokkan, diproses menjadi informasi, dan didistribusikan kepada pemakai.

Dan masih banyak lagi ilmuan yang berbeda mendefinisikan arti dari Sistem Informasi ini, tapi tujuannya tetaplah sama yaitu  data yang dikumpulkan, dikelompokkan dan diolah sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah satu kesatuan informasi yang saling terkait dan saling mendukung sehingga menjadi suatu informasi yang berharga bagi yang menerimanya. Atau dalam pengertian lainnya, Sistem Informasi merupakan kumpulan elemen yang saling berhubungan satu sama lain yang  membentuk satu kesatuan untuk mengintegrasikan data, memproses dan menyimpan serta mendistribusikan informasi.

Sistem informasi ini, khususnya sistem informasi berbasis komputer (computer-based information system atau di singkat CBIS), sangat membantu kegiatan kegiatan manusia seperti di perkantoran, pasar swalayan, bandara dan bahkan di rumah tangga.

Ada beberapa macam – macam sistem informasi, antara lain:

·  Sistem reservasi pesawat terbang : digunakan dalam biro perjalanan untuk melayani pemesanan/pembelian tiket.

·    Sistem biometrik yang dapat mencegah orang yang tidak berwenang memasuki fasilitas-fasilitas rahasia atau  mengakses informasi yang bersifat rahasia dengan cara menganalisa sidik jari atau retina mata.

·    Sistem POS (Point-Of-Sale) yang diterapkan pada kebanyakan pasar swalayan dengan dukungan pembaca barcode untuk mempercepat pemasukan data.

·    Sistem telemetri atau pemantauan jarak jauh yang menggunakan teknologi radio, misalnya untuk mendapatkan suhu lingkungan pada gunung berapi atau memantau getaran pilar jembatan rel kereta api.

·   Sistem berbasiskan kartu cerdas (smart card) yang dapat digunakan oleh juru medis untuk mengetahui riwayat penyakit pasien yang datang ke rumah sakit karena di dalam kartu tersebut terekam data-data mengenai pasien

.

Jadi, di era globalisasi ini keberadaan sistem informasi menjadi sangat penting dan bahkan sudah menjadi kebutuhan primer bagi setiap individu, perusahaan atau negara untuk menuju kehidupan yang lebih baik. Apalagi di asia tenggara akan di jalankan program Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) tentu sistem informasi akan sangat di butuhkan sekali dan bahkan individu/perusahaan yang tidak menggunakan sistem informasi akan jauh tertinggal. Dan ini menjadi peluang emas bagi mahasiswa mahasiswa lulusan IT.